Pada bulan April ini, Netflix memperkenalkan kepala film baru mereka bernama Dan Lin yang sebelumnya menjabat sebagai kepala produksi di Warner Bros. Perubahan kepemimpinan ini menandai awal dari serangkaian perubahan dalam pendekatan produksi film oleh layanan streaming tersebut.
Beberapa tahun lalu, kesepakatan dengan Netflix sangatlah menguntungkan bagi pembuat film. Mereka tidak hanya dibayar dengan baik, tetapi juga diberikan kebebasan kreatif yang besar.
Namun, pergeseran ke arah yang lebih komersial mulai terasa. Lin, setelah menjabat sebagai kepala film Netflix mulai melakukan restrukturisasi dalam departemen filmnya.
Restrukturasi ini termasuk pemecatan beberapa eksekutif senior dan sutradara, serta perubahan arah departemen film yang fokus pada genre daripada anggaran.
Upaya Dan Lin Meningkatkan Kualitas Film Netflix
Mandat Lin adalah untuk meningkatkan kualitas film Netflix dan memproduksi beragam genre dengan tingkat anggaran yang berbeda. Hal ini dilakukan untuk menarik minat dari 260 juta pelanggan Netflix yang beragam.
Dia juga mengindikasikan bahwa Netflix tidak lagi hanya menjadi rumah bagi film-film besar dengan bintang-bintang terkenal, tetapi juga ingin fokus pada film-film berkualitas yang menjangkau berbagai genre.
Perubahan ini mengisyaratkan berakhirnya era di mana Netflix harus mengeluarkan banyak uang untuk menarik pembuat film terkenal.
Beberapa studio besar kini juga memperbolehkan film-film mereka ditayangkan di Netflix tidak lama setelah penayangan di bioskop yang berarti lebih banyak konten tersedia untuk menarik pelanggan.
Sebelum kepemimpinan Lin, Netflix di bawah Scott Stuber memperoleh reputasi sebagai tempat untuk membuat film-film orisinal.
Stuber menghabiskan banyak anggaran untuk mencari bakat dan menawarkan kebebasan kreatif yang hampir tak terbatas kepada pembuat film. Namun, pada akhirnya pergeseran ke arah yang lebih komersial menimbulkan beberapa kekhawatiran.
Beberapa pembuat film terkenal seperti Martin Scorsese dan Maggie Gyllenhaal justru beralih ke platform lain setelah bekerja dengan Netflix.
Arah Baru Menuju Netflix yang Lebih Baik
Dan Lin dengan pengalaman produksinya yang luas bertujuan untuk membuat film-film Netflix menjadi lebih baik dan lebih murah. Dia juga ingin timnya menjadi produser yang lebih agresif dalam mengembangkan materi mereka sendiri.
Namun, beberapa tantangan masih ada, termasuk perubahan dalam struktur pembayaran bagi pembuat film dan aktor, serta ketidaknyamanan beberapa produser dan agen dalam bekerja dengan Netflix karena keengganannya untuk merilis film di bioskop.
Meskipun ada beberapa ketidakpastian mengenai arah yang akan diambil Netflix dalam hal perilisan film di bioskop, banyak komunitas kreatif mendukung perubahan-perubahan yang dilakukan oleh Lin.
Mereka berharap bahwa dengan fokus baru ini, Netflix akan memberikan kesempatan bagi film-film yang ditolak oleh studio-studio lain dan memperkaya lanskap film Hollywood dengan lebih banyak variasi genre dan cerita.