Belajar dari kasus yang viral mengenai anak seorang selebgram yang dianiaya oleh pengasuhnya, kita sebagai orang tua benar-benar harus teliti memilih pengasuh anak yang baik.
Meski sudah dari agen yang terpercaya sekalipun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam memilih pengasuh anak di antaranya:
1. Rekomendasi dari Orang yang Dipercaya
Mendapatkan rekomendasi pengasuh dari orang terdekat bisa menjadi pilihan tepat. Karena kamu akan tahu track record pengasuh bekerja, sikap, ketelatenan, dan lain-lain dari orang tersebut. Selain itu kamu juga akan mendapat informasi akurat dan lengkap karena lebih nyaman bertanya pada kerabat.
2. Kualitas Pelayanan dari Yayasan Penyalur
Untuk mempermudah kamu mencari pengasuh, kini banyak yayasan atau penyalur yang menyediakan. Biasanya mereka akan diberikan pelatihan terlebih dahulu, sebelum menjadi pengasuh.
Pastikan yayasan tersebut merupakan yayasan penyalur yang terpercaya dan memiliki review pengasuh yang berkompeten. Baca dan pelajari mengenai penyalur tersebut agar kamu tidak rugi dikemudian hari.
3. Menemui pengasuh dan interview
Jika sudah mendapatkan beberapa kandidat pengasuh, maka ajak pengasuh untuk berbicara atau melakukan interview kerja. Hal ini berguna agar kamu tahu bagaimana sikap pengasuh tersebut.
Cobalah untuk bertanya mengenai hal-hal yang detail mengenai pengasuhan. Perhatikan cara ia berbicara. Bila matanya tidak fokus menatap kamu atau sering berkedip, kamu perlu waspada, mungkin ia tidak yakin atau berbohong dengan apa yang diucapkannya.
4. Telusuri Rekam Jejak Pekerjaan dan Keluarganya
Tidak berhenti di wawancara saja, kamu juga harus memperhatikan rekam jejak pekerjaan pengasuh sebelumnya. Cek alasan mengapa ia tidak melanjutkan pekerjaannya.
Tanyakan mengenai pengalam pekerjaannya ditempat sebelumnya, kapan perlu minta nomor kontak atasan sebelumnya. Selain itu, cari tahu juga mengenai silsilah keluarga pengasuh.
5. Lakukan Tes Kepribadian
Tak ada salahnya untuk melakukan tes kepribadian pada pengasuh, jika kamu sudah mendapatkan yang nyaman. Ini berguna untuk memastikan bahwa calon pengasuh anak kamu bukan orang yang emosional, labil, atau mudah bertindak kekerasan.
6. Ketahui Riwayat Kesehatan Calon Pengasuh
Karena pengasuh akan berinteraksi langsung dengan anak kamu, riwayat kesehatan pengasuh sangat penting untuk diketahui. Ini bukanlah hal berlebihan, mengingat penyakit infeksi kronis tertentu bisa ditularkan melalui kontak erat.
7. Melakukan Observasi Kinerjanya
Setelah semua tahap dilakukan dan kamu merasa nyaman dengan calon pengasuh, maka lakukan tahap observasi kinerja. Kamu bisa mengamati bagaimana ia berinteraksi dengan anak selama 1-2 minggu.
Di sini kamu juga bisa menjelaskan padanya mengenai aturan-aturan yang diterapkan di rumah, serta masalah kesehatan tertentu yang dialami anak, bila ada. Setelah itu lakukan juga mengenai aturan kerja pengasuh.
Nah, itu tadi beberapa cara mencari pengasuh anak yang tepat. Semoga berkenan.
sumber gambar: pexels
