Mindset atau pola pikir ternyata memiliki pengaruh yang cukup besar loh untuk kehidupan kita. Makanya memiliki mindset yang benar menjadi sebuah keharusan bagi setiap orang. Manusia memang tidak ada yang sempurna dan tidak perlu terlihat perfect dihadapan semua orang, yang perlu dilakukan adalah melihat diri sendiri dengan jujur dan menerima apa adanya.
Mungkin kamu banyak membaca saran dari buku-buku dan para ahli agar hidup menjadi lebih baik daripada kamu harus percaya akan kekuatan diri sendiri. Namun, percayalah kepercayaan diri tidak bisa dibangun dengan mengikuti jejak orang lain. Kita mesti melihat diri ke dalam, mencari petunjuk dalam diri sendiri dengan memperbaiki mindset.
Mindset yang baik nantinya akan membawa perubahan dan dampak dalam hidup. Untuk mengubah hidup kamu menjadi lebih baik, saya sarankan untuk menerapkan 6 mindset ini dan pastikan betul-betul dijalankan secara konsisten ya.
6 Mindset yang Wajib Diterapkan Setiap Hari
Saya berharap jika kamu menerapkan 6 mindset ini maka akan menjadi semacam petunjuk arah ketika sedang terjebak dalam perasaan merendahkan diri, ingin serba perfeksionis. Ketahuilah justru dari sikap itu hanya akan menimbulkan luka dan kecewa karena harapan tidak sesuai realita. Berikut beberapa pola pikir (mindset) yang perlu kamu terapkan sehari-hari untuk memastikan bahwa hidup akan berjalan baik-baik saja, tak peduli apapun yang terjadi.
1. Memperbaiki Pola Pikir
Jika kamu terjebak pada toxic mindset, segera perbaiki. Ketika kamu merasa bahwa hidup ini hancur karena masalah yang datang bertubi-tubi, lakukan scanning dengan cepat, lalu tarik nafas dalam-dalam. Jangan biarkan pikiran negatif mengendalikan dirimu, sebaliknya jadikan setiap masalah menjadi bagian dari perjalanan hidup yang secara perlahan kamu bisa menyelesaikannya.
2. Mengakui Keterbatasan dan Kapasitas yang Dimiliki
Pahami bahwa setiap orang memiliki keterbatasan, tidak mungkin kita bisa melakukan segalanya. Mengakui dan menerima keterbatasan bukanlah sebuah aib dan kekalahan, melainkan sebuah langkah agar lebih memahami kapasitas diri. Hargai setiap proses perubahan secara bertahap, tidak perlu terburu-buru untuk mendapatkan hasil instan.
3. Menerima Kondisi Saat Ini dengan Penuh Kesadaran
Saya belajar untuk menerima bahwa tidak semua hal berjalan sesuai keinginan dan harapan. Terkadang, saya harus merasakan dan bersahabat dengan ketidakpastian begitupun menyesuaikan diri dengan situasi yang ada. Hal tersebut adalah bentuk keberanian yang membebaskan saya dari beban harapan yang tidak realistis.
4. Menghargai Ketidaknyamanan
Disadari atau tidak, rasa ketidaknyamanan bisa mendorong seseorang untuk bertumbuh dan berkembang. Saya pribadi tidak lagi melihat ketidaknyamanan sebagai sebuah ancaman dan hukuman, melainkan sebagai kesempatan untuk menghadapi ketakutan saya agar terus berkembang. Saya belajar untuk menghargai proses yang sulit ini sebagai bagian dari perjalanan menuju kesejahteraan mental dan emosional.
5. Menghargai Diri Sendiri
Untuk mengubah hidup menjadi lebih baik salah satunya adalah dengan menerapkan sikap menghargai diri sendiri secara konsiten. Salah satu bentuk menghargai diri sendiri adalah dengan berkomitmen untuk melakukan apa yang dikatakan. Menunda sesuatu hanyalah bentuk menghindari ketakutan akan kegagalan. Dengan menghormati dan menghargai diri sendiri, maka kepercayaan dan kekuatan diri akan terbangun.
6. Hidup Penuh dengan Rasa Syukur
Belajar untuk menyikapi segala sesuatu dengan rasa syukur. Bersyukur tidak hanya ketika kamu mendapatkan pencapaian atau keberuntungan yang datang dari luar, tetapi kamu juga harus bersyukur karena kamu mampu menerima kekurangan dan keterbatasan diri dan bersyukur atas setiap proses yang telah dijalani. Setiap ada kesempatan untuk bertumbuh dan berkembang, sikapi dengan rasa syukur.
Dengan menerapkan 6 mindset ini, saya merasa lebih mampu menghadapi tantangan dan menjalani hidup dengan lebih bermakna. Nah sekarang giliran kamu menerapkan pola pikir ini agar hidup kamu lebih bermakna dan bahagia tentunya.